Monday 8 November 2010

AKUPUNKTUR UNTUK INFERTILITAS

By Dr. Hj. R.DEWI SARTIKA
Jalan Elang VII Blog HG 2 no 9 Sektor 9 Bintaro Jaya


Kasus infertilitas pada wanita terutama ditangani oleh dokter ahli kebidanan dan kandungan, bila diperlukan diatasi bersama dengan ahli penyakit dalam, endokrin, bedah dan bagian lain.

Apakah akupunktur layak dilibatkan dalam menangani kasus infertilitas pada wanita ?

Kita simak dulu “keunikan” ilmu akupunktur.

Akupunktur adalah suatu metode pengobatan yang berlandaskan “Teori Sistem Meridian”. Jaringan meridian tidak dipelajari dan tidak ditemukan pada ilmu anatomi yang kita pelajari di Kedokteran.

Sistem meridian atau “Jing Luo” adalah sistem jaringan yang terdiri dari “Jing” (= meridian utama) , dan “Luo” (= meridian cabang) yang berjalan membujur-melintang, menghubungkan seluruh bagian tubuh, yaitu organ dalam, anggota gerak, sistem sirkulasi, sistem muskuloskeletal, pancaindera dll menjadi satu kesatuan yang utuh.



Meridian adalah jalur tempat “Qi Xue” mengalir ( berfungsi memberi nutrisi bagi seluruh tubuh ), jalur mekanisme pertahanan tubuh, jalur penghubung bagian-bagian tubuh, jalur refleksi keadaan patologis organ tubuh ke permukaan tubuh.

Sistem meridian (Jing Luo), yaitu Jing Mai yang terdiri dari 12 meridian umum, 8 meridian istimewa, 12 meridian ranting, 12 meridian tendon, 12 meridian kulit; dan Luo Mai yang terdiri dari 15 bie luo, fou luo, dan shun luo.

12 meridian umum dan 8 meridian istimewa berhubungan secara langsung maupun tidak langsung dengan fungsi sistem organ reproduksi. Diantaranya meridian limpa, lambung, hati, kandung empedu, dan ginjal melewati daerah paha, genital eksterna dan perut bagian bawah; tiga meridian istimewa Ren, Du dan Chong bermuara di rahim, Dai “mengikat” organ reproduksi pada posisinya. Meridian paru adalah bagian sistem paru yang merupakan sumber Qi tubuh, dan jantung adalah organ yang menguasai sistem sirkulasi darah.

Terlepas dari berbagai teori Timur tentang sistem reproduksi, kecanggihan obat herbal untuk kesuburan dan penguat kandungan, kita coba manfaatkan keunggulan teori meridian yang memang tidak dianut di dunia Kedokteran Barat untuk menangani kasus-kasus kelainan fungsi organ tubuh.

Dengan teori meridian kita dapat mendiagnosa penyakit termasuk diagnosa infertilitas secara Timur. Dengan merangsang titik-titik tertentu pada jalur meridian dapat mempengaruhi fungsi /kerja suatu organ, termasuk memperbaiki fungsi organ reproduksi.

Selama tidak ada kelainan anatomi, gangguan fungsi suatu organ dapat diperbaiki dengan terapi akupunktur.

Pada kasus penyakit organ reproduksi wanita, termasuk infertilitas, efek akupunktur adalah melancarkan aliran Qi Xue, menghangatkan rongga panggul, sehingga dapat meregulasi pematangan ovum/sel telur, memperbaiki siklus haid, memperbaiki kwalitas dan kwantitas lendir serviks, akhirnya mempersiapkan “ladang persemaian” yang layak untuk janin tumbuh.

No comments:

Post a Comment